Cara Membuat Peuyeum Sampeu / Tape Singkong Asli Bandung

Tapai atau tape adalah kudapan yang dihasilkan dari proses fermentasi bahan pangan berkarbohidrat sebagai substrat oleh ragi. Di Jawa Barat dikenal Tapai yang terbuat dari Singkong namanya "Peuyeum Sampeu" yang artinya Tape singkong.
Peuyeum Sampeu / Tape Singkong

Untuk membuat tapai singkong, kulit umbi singkong harus dibuang terlebih dahulu. Umbi yang telah dikupas lalu dicuci, dikukus, dan kemudian ditempatkan pada keranjang bambu yang dilapisi daun pisang. Ragi disebar pada singkong dan lapisan daun pisang yang digunakan sebagai alas dan penutup. Keranjang tersebut kemudian diperam pada suhu 28 – 30 °C selama 2 – 3 hari.

Bahan-bahan:
  • Singkong, lebih bagus singkong kuning untuk menghasilkan tape yang bagus dan manis.
  • Daun pisang
  • Ragi, haluskan dan tempatkan di piring.
  • Secukupnya air untuk menanak.

Peralatan:
  • Ember atau baskom
  • Kain lap
  • Panci untuk mengukus
  • Penyaring
  • Piring
  • Pisau
  • Sendok dan garpu

Cara Membuat:
  1. Kupas singkong hingga bersih, kemudian potong-potong atau biarkan panjang. Bersihkan singkong dengan cara dikerik. Selanjutnya cuci hingga bersih, tiriskan.
  2. Isi panci dengan air, didihkan. Masukkan singkong dan masak hingga matang, empuk. Setelah matang angkat dan tiriskan.
  3. Masukkan singkong ke dalam ember yang lebar, kemudian kipas-kipas agar cepat dingin.
  4. Singkong yang dingin dilumuri ragi satu per satu hingga rata.
  5. Siapkan wadah untuk peragian, lapisi dengan daun pisang, kemudian masukkan singkong. Tata dengan rapi dan pastikan udara di dalamnya hangat.
  6. Tutup rapat susunan singkong dengan daun pisang kemudian dengan tutup wadah. Letakkan wadah peragian di tempat yang aman dan jangan sampai terbuka sebelum waktunya. Biarkan singkong dalam proses peragian selama 2-3 hari.
  7. Peuyeum sampeu dianggap telah jadi bila sudah lembek dan terasa manis.