Resep Sambal Tuk Tuk Khas Sumatera Utara

Sambal tuktuk adalah makanan khas tradisional Batak Toba yang berasal dari Tapanuli. Bahan-bahan untuk membuat sambal tuktuk tidak berbeda dengan bahan sambal pada umumnya, pembedanya adalah adanya andaliman.
Andaliman adalah bumbu masak khas Asia yang berasal dari kulit luar buah beberapa jenis tumbuhan anggota marga Zanthoxylum (suku jeruk-jerukan, Rutaceae). Bumbu ini di Indonesia hanya dikenal untuk masakan Batak, sehingga dikenal orang luar daerah ini sebagai "merica batak". Masakan khas Batak seperti arsik dan saksang memerlukan andaliman sebagai bumbu yang tak tergantikan. Andaliman memiliki aroma jeruk yang lembut namun "menggigit" sehingga menimbulkan sensasi kelu atau mati rasa di lidah, meskipun tidak sepedas cabai atau lada. Rasa kelu di lidah ini disebabkan adanya kandungan hydroxy-alpha-sanshool pada rempah tersebut. Selain dalam masakan Batak, penggunaan Andaliman sebagai bumbu masak juga dikenal dalam masakan Asia Timur dan Asia Selatan. (Wikipedia)
Di daerah asalnya, sambal tuktuk dicampur dengan ikan aso-aso (sejenis ikan kembung yang sudah dikeringkan), tapi jika tidak menemukan ikan tersebut bisa diganti dengan ikan teri tawar.


Bahan-bahan
    Sambal Tuk Tuk
  • Secukupnya minyak untuk menggoreng ikan
  • ½ sdt garam
  • 1 sdm andaliman
  • 2 ekor ikan aso-aso atau 100 gram ikan teri
  • 2 butir kemiri
  • 5 buah cabe rawit
  • 5 buah bawang merah 1 siung bawang putih
  • 10 buah cabe merah kriting

Cara Membuat:
  1. Goreng ikan sampai matang
  2. Sangrai semua bahan (kecuali garam) sampai harum dan matang
  3. Haluskan semua bahan yang telah disangrai, lalu tambahkan suwiran ikan aso-aso yang telah digoreng/ikan teri yang sudah digoreng.
  4. Haluskan kembali semua bahan, bumbui dengan garam.
  5. Sajikan

Sumber resep : https://makanhassumaterautara.wordpress.com/2016/10/30/cara-membuat-sambal-tuktuk-khas-sumatera-utara/