Cara Membuat Asam sunti

 Asam sunti
Asam sunti
Asam Sunti adalah sejenis bumbu dapur khas Aceh yang terbuat dari belimbing wuluh yang dikeringkan, diberi garam lalu dijemur diterik matahari berkali-kali sehingga kering dan dapat disimpan lama. Biasanya bumbu dapur ini digunakan untuk memasak makanan khas Aceh seperti Keumamah. Asam sunti biasa digunakan untuk memasak kuah asam pedas, kari, dan juga untuk asam atau sambal.

Untuk mendapatkan bumbu ini tidak sulit. Di berbagai pasar tradisional, kerap ditemukan penjual asam sunti. Tapi, biasanya, penduduk Aceh membuat sendiri asam sunti di rumah. Bahan baku yang digunakan juga mudah ditemukan, hanya menggunakan belimbing sayur atau belimbing  wuluh, air, dan garam. Berikut ini Resep lengkapnya:
Belibing wuluh/ belimbing sayur
Belibing wuluh


Bahan-bahan:
  • 50 buah belimbing wuluh
  • 1 liter air
  • 2 sendok makan garam

Cara membuat:
  1. Belimbing wuluh dicuci sampai bersih, masukkan ke dalam panci, tuang 1 liter air dan 1 sendok makan garam. Lalu rebus sebentar sampai belimbing berubah warna menjadi krem kecokalatan. Tiriskan.
  2. Siapkan loyang plastik atau tampah yang terbuat dari bambu, kemudian tata belimbing di atasnya. 
  3. Taburi permukaan belimbing dengan garam secukupnya, lalu jemur selama satu hari hingga belimbing tampak berkerut-kerut, balikkan dan taburi permukaan belimbing dengan garam hingga seluruh permukaan belimbing terbalut garam.
  4. Belimbing dijemur hingga kering, sambil dibalik-balik agar merata keringnya. Biasanya untuk mendapatkan belimbing yang kering sempurna diperlukan waktu sekitar 5 hari di panas terik matahari.
  5. Masukkan asam sunti di dalam plastik atau wadah rapat lalu simpan di kulkas. 
  6. Asam sunti siap digunakan.