Resep Gulai Katupek Pitalah - Ketupat Khas Minangkabau

Ketupat pitalah adalah makanan khas Minangkabau dari nagari Pitalah, Kecamatan Batipuah, Kabupaten Tanah Datar. Biasanya katupek pitalah dimakan dengan gulai nangka untuk makan pagi. Isi gulai bermacam-macam, sesuai dengan daerah masing-masing dan disertai dengan ketupat pitalah. Namun menurut nagari asalnya, isi gulai ketupat pitalah ada tiga, yakni rebung / abuang (tunas bambu), nangka, dan lobak singgalang, yang dimasak bersamaan.

Bahan ketupat:
  • Secukupnya Beras
  • Secukupnya kapur sirih

Cara Membuat Ketupat :
  1. Cuci beras hingga bersih. Rendam selama 3 jam, hasil tirisannya dicampur sedikit kapur sirih.
  2. Masukkan beras ke dalam bungkus ketupat sebanyak 2/3 isinya.
  3. Didihkan air, masukkan ketupat dan rebus selama 4-5 jam. Jaga agar air agar selalu merendam ketupat.  Setelah matang, gantung katupat hingga kering.

Bahan gulai :
    Gulai Katupek Pitalah
  • Nangka muda
  • Rebung / Abuang (tunas bambu)
  • 1 buah santan dari kelapa tua
  • Secukupnya daging tetelan
  • Secukupnya  kacang Panjang (kalau suka)

Bumbu gulai :
  • 10 siung bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • 2 cm jahe
  • 2 cm kunyit
  • 4 butir kemiri
  • 6 buah cabe keriting
  • Lengkuas
  •  2 buah sereh
  • 5 lembar daun Jeruk Nipis, disobek2
  • 2 lembar daun Kunyit

Cara Membuat Gulai:
  1. Daging tetelan direbus hingga matang, lalu dipotong-potong kecil, sisihkan kaldu.
  2. Tumis bumbu halus, lengkuas, sereh, daun jeruk dan daun kunyit. Setelah harum masukkan potongan daging lalu aduk.
  3. Setelah bumbu matang masukkan nangka dan rebung, lalu siram dengan santan encer,dan aduk sampai mendidih.
  4. Tuang santan kental, aduk sampai mendidih, lalu kecilkan api.
  5. Sajikan dengan cara: lontong dibelah dua dan dibiarkan mengambang di atas piring yang telah disajikan. Lalu tuang Gulau nanngka dan rebung.